Lirik Lagu Kol Aen Ana Karya Frans Siki, dan Dipopulerkan Yus Binsasi dan Anton Gomes, Lagu Timor Tempo Dulu yang Maknanya Sangat Mendalam

Cintailah budaya Atoni Pah Meto, termasuk seni musiknya, Lagu Kol Aen Ana. Foto instagram @hits.kefamenanu (Pahtimor.com)

Pahtimor.com - Lagu Kol Aen Ana karya Frans Siki asal Kabupaten Timor Tengah Utara/TTU, Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki pesan moral yang sangat mendalam bagi Atoni Pah Meto (Etnis Dawan).

Umumnya, setiap lirik dari lagu Kol Aen Ana mengingatkan kepada seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur, khususnya Lembah Bikomi (BIINMAFFO - Biboki, Insana, dan Miomaffo) yang beribukota di Kefamenanu, sebuah kota kecil yang indah dan asri di ujung negeri antara Indonesia dan Timor Leste, untuk melakukan setiap hal, terutama pekerjaan dengan sepenuh hati.

Dalam Teologi Katolik, pesan moral ini juga ada di Alkitab yakni, "bekerjalah dengan sepenuh hati. Sebagaimana kamu melayani Tuhan.'

Terjemahan Lagu Kuan Kefa: Terjemahan Lirik Lagu Kuan Kefa Karya Seniman Lokal Timor Tengah Utara, Vinsen Kolo  

Sebagai Suku Dawan yang menghuni tanah Timor manise, tentunya kami sangat bangga dengan karya dari Frans Siki ini.

Karena lirik lagu ini sangat sederhana, tetapi maknanya benar-benar mendalam dan sangat menyentuh kehidupan kami.

Setiap kali kami mendengarkan lagu Kol Aen Ana, pikiran kami langsung tertuju pada aktivitas kami dalam menggarap ladang di kebun, persawahan, dan bidang pertanian lainnya.

Sama halnya, bagi mereka yang bekerja di bidang perkantoran, sekolahan, industri, dan sebagainya, agar tetap bekerja dengan sebaik mungkin.

Semua aktivitas pekerjaan yang dilakukan dengan jujur, terbuka, setia, dan komitmen akan mendatangkan berkat kehidupan yang tak pernah terpikirkan oleh kami.

Lantaran, semestalah yang akan mendatangkan kehidupan yang jauh lebih baik di waktu yang akan datang.

Terkesan Teologis dan Filosofis banget. Tapi, itulah hukum kausalitas (Sebab - Akibat) dari tindakan yang kita lakukan.

Tanpa memperpanjang penjelasan ini, admin Pahtimor akan menyajikan lirik lagu Kol Aen Ana kepada Anda semua.

Lagu     : Kol Aen Ana

Cipta     : Frans Siki

Vokal     : Yus Binsasi feat Anton Gomes

Youtube: @musisitimorntt

Lirik

Aweeee...... muneop leok leok bae, Amunit Bin Neon Amunit

Kol aen ana, nap lelen nao

Namim nahat bin nasi ninen

Mait ho benas, mait ho pali

Het nao tmeup teu hit lele

Het tsen ane pena loli laku

He hit tetu ma hit po'af kaisa luman

Ai kol bi nekus tokot, kaisa muneuk nekam

Meneuk nekam sapum sanatam samba sona

INTRO.......

Kol tohael naplelet tunan nae

Lof hen tok bin aijao toe fa

Kalum meop fe nekam ma ansaom

He namunit na'am moen alekot

Le le he namak ai, tua e na oe

Toit mek kolo manu

Mbaisenu es ho oel es ho meto

Nbi susal manukat

Manuan ai malelan

Mamnaun fetof naof 

Nekaf mese ansaof mese

Reff.......

Kol aen ana, nap lelen nao

Namim nahat bin nasi ninen

Mait ho benas, mait ho pali

Het nao tmeup teu hit lele

Het tsen ane pena loli laku

He hit tetu ma hit po'af kaisa luman

Ai kol bi nekus tokot, kaisa muneuk nekam

Meneuk nekam sapum sanatam samba sona

INTRO... Aweeee...... muneop leok leok bae, Amunit Bin Neon Amunit

Kol tohael naplelet tunan nae

Lof hen tok bin aijao toe fa

Kalum meop fe nekam ma ansaom

He namunit na'am moen alekot

Le le he namak ai, tua e na oe

Toit mek kolo manu

Mbaisenu es ho oel es ho meto

Nbi susal manukat

Manuan ai malelan

Mamnaun fetof naof 

Nekaf mese ansaof mese

Demikian lirik lagu Kol Aen Ana karya Frans Siki.

Lagu Kol Aen Ana dipopulerkan oleh vokalis lokal Timor Tengah Utara, Yus Binsasi dan Anto Gomes.

Kedua penyanyi dengan suara indah dan merdu ini benar-benar membuat lagu ini makin menggugah pendengarnya.

Yus Binsasi dan Anton Gomes menyanyikan lagu Kol Aen Ana dengan sempurna.

Sebagai masyarakat Atoni Pah Meto kami sangat bangga dengan suara emas kalian. 

Teruslah berkarya untuk kemajuan budaya lokal Atoni Pah Meto, khususnya tetap menjaga bahasa Dawan sebagai warisan leluhur etnis Dawan di tengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Sumber Youtube @musisitimorntt

Penulis: Frederikus Suni

Instagram @suni_fredy